Kebaikan yang Tidak Viral Tapi Dikenal di Langit

VIRAL

Kebaikan yang Tidak Viral Tapi Dikenal di Langit

Pembukaan

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


الحمد لله رب العالمين، والصلاة والسلام على أشرف الأنبياء والمرسلين، نبينا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين
أما بعد.

Segala puji bagi Allah yang senantiasa menilai bukan dari seberapa banyak kita dilihat manusia, tetapi seberapa ikhlas kita dilihat oleh-Nya. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad ﷺ, suri teladan terbaik yang mengajarkan kita makna kebaikan yang sejati — kebaikan yang tak selalu tampak di dunia, tapi harum di langit.

Hadirin yang dirahmati Allah,

Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas tentang sebuah tema yang sangat relevan di zaman sekarang, yaitu “Kebaikan yang Tidak Viral Tapi Dikenal di Langit.”
Tema ini mengingatkan kita bahwa nilai sebuah amal tidak terletak pada sorotan manusia, tetapi pada pandangan Allah yang Maha Mengetahui isi hati setiap hamba-Nya.

Hadirin yang dirahmati Allah,

Di zaman sekarang, hampir setiap hal ingin kita abadikan dan tunjukkan.
Mulai dari makanan yang kita santap, perjalanan yang kita tempuh, sampai sedekah yang kita berikan. Dunia media sosial seolah mendorong kita untuk berkata: “Kalau tidak di-posting, rasanya belum dianggap nyata.”

Namun, Islam mengajarkan nilai yang jauh lebih dalam. Bahwa kebaikan sejati bukan yang ramai di dunia, tapi yang dicatat di sisi Allah.
Rasulullah ﷺ bersabda:

إِنَّ اللَّهَ لَا يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَلَا إِلَى أَمْوَالِكُمْ، وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ

“Sesungguhnya Allah tidak melihat rupa dan harta kalian, tetapi Dia melihat hati dan amal kalian.”
(HR. Muslim)

Artinya, nilai sebuah amal tidak diukur dari seberapa banyak orang yang melihat atau mengapresiasi, tetapi dari seberapa ikhlas niat dan bersih hati dalam melakukannya.

Baca Juga: Kultum sabar dalam mencari nafkah

Hadirin yang dirahmati Allah,

Coba kita renungkan…
Ada orang yang setiap malam bangun tahajud, tapi tak pernah bercerita.
Ada ibu yang setiap hari mendoakan anaknya diam-diam.
Ada pedagang kecil yang menahan diri dari curang meski bisa saja melakukannya.
Ada guru yang terus mengajar dengan sabar, meski tak pernah disorot media.

Kebaikan-kebaikan seperti itulah yang mungkin tidak viral di bumi,
tapi dikenal di langit.
Malaikat mencatatnya dengan penuh cinta,
dan Allah menyebut nama mereka di hadapan makhluk-Nya yang mulia.

Sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ:

إِذَا أَحَبَّ اللَّهُ الْعَبْدَ نَادَى جِبْرِيلُ: إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ فُلَانًا فَأَحِبَّهُ، فَيُحِبُّهُ جِبْرِيلُ، ثُمَّ يُنَادِي جِبْرِيلُ فِي أَهْلِ السَّمَاءِ: إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ فُلَانًا فَأَحِبُّوهُ، فَيُحِبُّهُ أَهْلُ السَّمَاءِ، ثُمَّ يُوضَعُ لَهُ الْقَبُولُ فِي الْأَرْضِ

“Apabila Allah mencintai seorang hamba, maka Dia memanggil Jibril: ‘Sesungguhnya Allah mencintai si Fulan, maka cintailah dia.’ Lalu Jibril mencintainya, kemudian Jibril menyeru kepada penduduk langit: ‘Sesungguhnya Allah mencintai si Fulan, maka cintailah dia.’ Maka penduduk langit pun mencintainya, dan dijadikanlah baginya penerimaan di bumi.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Lihatlah, bro — cinta Allah dan pengakuan langit jauh lebih berharga dari sekadar likes dan followers di dunia.

VIRAL

Hadirin yang dirahmati Allah,

Bukan berarti semua yang ditampilkan itu salah.
Kadang niatnya baik: untuk menginspirasi, memotivasi, atau menebar kebaikan. Tapi kita perlu terus menjaga niat agar tidak bergeser dari “karena Allah” menjadi “karena manusia.”

Sebab amal yang tampak besar di dunia bisa jadi kecil di sisi Allah,
dan amal yang tampak kecil di dunia bisa jadi besar di sisi-Nya.
Rasulullah ﷺ bersabda:

رُبَّ صَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ صِيَامِهِ إِلَّا الْجُوعُ، وَرُبَّ قَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ قِيَامِهِ إِلَّا السَّهَرُ

“Banyak orang yang berpuasa, tetapi tidak mendapatkan dari puasanya kecuali lapar; dan banyak orang yang shalat malam, tetapi tidak mendapatkan dari shalatnya kecuali begadang.”
(HR. Ibnu Majah)

Artinya, bentuk luar ibadah tidak menjamin nilai batinnya. Semua bergantung pada niat dan keikhlasan.

Hadirin yang dirahmati Allah,

Kebaikan yang tidak terlihat manusia bukan berarti tidak berharga.
Justru di situlah letak kemuliaannya — ketika amal menjadi rahasia antara hamba dan Tuhannya.
Maka teruslah berbuat baik, meski tak ada yang tahu.
Teruslah membantu, meski tak mendapat pujian.
Karena bisa jadi, di saat dunia diam, langit sedang bertepuk tangan untukmu.

Doa Penutup

“Ya Allah, jadikanlah amal kami ikhlas hanya untuk-Mu yang mulia, dan jangan Engkau biarkan sedikit pun niat kami tercampur karena manusia.”

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

One thought on “Kebaikan yang Tidak Viral Tapi Dikenal di Langit

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *